
Related Post
Jakarta – Kemenkominfo (Kementerian Komunikasi dan Informatika) tak ingin kecolongan! Untuk mencegah penyebaran hoaks yang berpotensi mengacaukan Pilkada Serentak 2024, mereka membentuk Satgas Bersama dengan platform digital.
H2: Waspada Hoaks, Satgas Siap Bergerak Cepat!
Menkominfo, Budi Arie Setiadi, menyatakan bahwa Satgas Bersama ini akan bekerja keras selama 55 hari masa kampanye untuk mendeteksi dan menindak konten negatif dengan cepat. "Penanganan hoaks akan lebih sigap dan efisien," tegasnya.
H3: Hoaks Masih Rendah, Tapi Waspada Tetap Tinggi!
Meskipun saat ini jumlah hoaks terkait Pilkada 2024 terpantau masih rendah, hanya enam kasus yang teridentifikasi, Kemenkominfo tak ingin lengah. Pembentukan Satgas Bersama menjadi langkah preventif untuk mencegah peningkatan jumlah hoaks yang signifikan menjelang Pilkada.
H2: Ajakan Bijak Bermedia dan Kampanye Bersih
Menkominfo juga mengingatkan para kandidat dan tim pemenangan untuk menjaga etika dalam berkampanye dan tidak menyebarkan informasi yang tidak benar. "Kampanye yang bersih dan tanpa hoaks akan menciptakan suasana Pilkada yang damai dan kondusif," ujar Budi Arie.
Beliau juga mengajak pekerja media dan platform digital untuk ikut menjaga ruang digital agar tetap bijak, teduh, damai, dan edukatif. Sinergi antara Kemenkominfo, platform digital, dan media diharapkan dapat mengendalikan penyebaran informasi selama Pilkada, sehingga pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan lancar dan aman dari isu hoaks yang berpotensi merusak suasana demokrasi.
Tinggalkan komentar