Related Post
Era Nick Clegg di Meta Berakhir Setelah Tujuh Tahun
Dunia teknologi dikejutkan dengan pengumuman mengejutkan dari Nick Clegg, mantan Wakil Perdana Menteri Inggris sekaligus Presiden Global Affairs Meta. Setelah tujuh tahun berkiprah di perusahaan raksasa tersebut, Clegg resmi menyatakan pengunduran dirinya. Kabar ini diumumkan langsung melalui akun media sosial X dan Threads miliknya.
Clegg, dalam pernyataannya, menyatakan bahwa ini adalah waktu yang tepat baginya untuk melangkah dari jabatan tersebut. Ia tidak memberikan detail lebih lanjut mengenai alasan di balik keputusannya, hanya menyebutkan bahwa masa jabatannya di Meta bertepatan dengan transformasi besar dalam hubungan antara perusahaan teknologi besar dan tekanan sosial. Ia berharap perannya telah membantu menjembatani dunia teknologi dan politik.
Joel Kaplan, Pengganti Clegg dengan Latar Belakang Politik Kuat
Posisi Clegg sebagai Presiden Global Affairs akan diisi oleh Joel Kaplan, seorang eksekutif kebijakan Meta yang memiliki hubungan erat dengan kalangan Partai Republik di Amerika Serikat. Kaplan, yang pernah menjabat sebagai staf Gedung Putih di era Presiden George W. Bush, kini akan menjabat sebagai Chief Global Affairs Officer. Pengangkatan Kaplan ini dinilai sebagai langkah strategis Meta dalam menghadapi tantangan regulasi dan politik yang semakin kompleks, terutama di Amerika Serikat. Pengalaman politik Kaplan diprediksi akan menjadi aset berharga bagi Meta.
Jejak Langkah Clegg di Meta: Dari Skandal Cambridge Analytica hingga Regulasi AI
Clegg bergabung dengan Meta pada tahun 2018, di tengah upaya perusahaan (saat itu masih bernama Facebook) untuk memperbaiki citranya pasca skandal Cambridge Analytica. Selama masa jabatannya, Clegg terlibat dalam berbagai keputusan strategis dan kontroversial, termasuk pembelaannya terhadap kebijakan Meta yang tidak menerapkan aturan moderasi konten yang ketat kepada politisi, serta perannya dalam pemulihan akun Facebook Donald Trump. Ia juga dikenal vokal dalam mengkritik pendekatan Uni Eropa terhadap regulasi teknologi, khususnya terkait kecerdasan buatan (AI).
Sebelum meninggalkan Meta sepenuhnya, Clegg akan menghabiskan beberapa bulan ke depan untuk bekerja sama dengan Kaplan dan mewakili perusahaan dalam berbagai pertemuan internasional. Namun, ia belum mengungkapkan rencana karier selanjutnya. Pergantian kepemimpinan ini menandai babak baru bagi Meta dalam menghadapi dinamika politik dan regulasi global yang terus berkembang. Langkah Meta selanjutnya dalam menghadapi tantangan tersebut patut dinantikan.
Tinggalkan komentar