Related Post
Di tengah gempuran teknologi canggih, AI dan 5G diklaim sebagai kunci untuk mentransformasi industri manufaktur Indonesia menjadi lebih modern dan efisien.
Tantangan Besar di Era Digital
Saiful Bahri, Direktur PIDI 4.0, mengungkapkan bahwa adopsi teknologi baru seperti AI dan 5G menjadi tantangan besar. Tak hanya soal investasi besar, tetapi juga perubahan budaya dan peningkatan keterampilan di berbagai sektor.
Hackathon: Lahirkan Inovator Muda
Untuk menjawab tantangan tersebut, Ericsson Hackathon 2024 hadir sebagai wadah bagi para inovator muda untuk melahirkan solusi teknologi yang berdampak positif bagi masyarakat.
Smart Manufacturing: Masa Depan Industri
Dengan dukungan Generative AI dan teknologi 5G, hackathon ini fokus pada Smart Manufacturing. Pendekatan ini memungkinkan proses manufaktur yang lebih efisien melalui otomatisasi, pemeliharaan prediktif, dan pengambilan keputusan berbasis data.
Keunggulan 5G untuk Manufaktur
Konektivitas 5G yang cepat dan andal menjadikannya ideal untuk diadopsi di sektor manufaktur. Teknologi ini memungkinkan komunikasi dua arah antara mesin dan pekerja dalam pengaturan modular yang fleksibel, tanpa perlu pemasangan kabel yang rumit.
Potensi Ekonomi yang Menjanjikan
Implementasi 5G diprediksi akan menjadi pendorong utama bagi Industri 4.0 di Indonesia dan membuka peluang ekonomi yang signifikan. Studi dari Handphone.co.id 5G for Business menyebutkan bahwa digitalisasi dengan 5G dapat menawarkan potensi pendapatan hingga USD 8,49 miliar atau sekitar Rp 134 triliun bagi operator di Indonesia, dengan sektor manufaktur sebagai kontributor utama.
Ericsson: Komitmen untuk Transformasi Digital
Sebagai perusahaan global di bidang telekomunikasi, Ericsson terus berkomitmen mendukung transformasi digital Indonesia dengan memanfaatkan teknologi AI dan 5G untuk menciptakan masa depan industri yang lebih efisien dan inovatif.
Hackathon: Langkah Menuju Industri 4.0
Hackathon ini menjadi langkah penting dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai pemain utama dalam Industri 4.0, dengan integrasi teknologi sebagai fondasi utamanya.
Tinggalkan komentar